Tuesday, March 20, 2012

MANUSIA DALAM AL-QURAN AL-BASYAR, AL-INS, DAN AL-INSAN


1.      Al-Basyar
Manusia dinamakan al-Basyar karena manusia makhluk yang secara qudrati memerlukan aspek-aspek biologis, seperti makan, minum, berkembang biak, tidur, istirahat, bekerja dan lain sebagainya. Fitrah manusia memang bergerak dan dinamis untuk memenuhi aspek-aspek kebutuhan biologis ini Allah SWT memberikan aturan syariah yang benar agar manusia senantiasa mendapat ridha Allah dan menjadi manusia yang sempurna (insan kamil).
2.      Al-Insan
Kata insan terambil dari akar kata uns yang berarti jinak lawan dari binatang liar, harmonis, dan tampak. Pendapat ini, jika ditinjau dari sudut pandang al-Qur’an lebih tepat dari yang berpendapat bahwa ia terambil dari kata nasiya (lupa), atau nasa-yanusu (berguncang).
Kitab suci al-Qur’an – seperti yang ditulis Bint as-Syathi’ dalam al-qur’an wa Qadhaya al-Insan – sering kali memperhadapkan insane dengan jin/jan. jin adalah makhluk halus yang tidak tampak, sedangkan manusia adalah makhluk yang nyata lagi ramah.
Kata insan, digunakan al-qur’an untuk menunjuk kepada manusia dengan seluruh totalitasnya, jiwa dan raga. Manusia yang berbeda antara satu dengan yang lainya akibat perbedaan fisik, mental, intelektual dan juga spiritual.
3.      Al-Ins
Kata Al-Ins dalam Al-Qur’an digunakan sebanyak 18 kali, dari sekian banyak lafadz Al-Ins hampir semua bersanding dengan kata Al-Jin. Walau bersanding tapi kedua kata ini bukanlah kata yang memiliki makna serupa atau kedudukan yang setara. Kata Al-Jin dalam Al-Qur’an menggambagkan suasana yang mencekam dan mengerikan, kebuasan, dan kacau, sedangkan Al-Ins merupakan lawan kata dari Al-Jin yaitu bermakna kelembutan, jinak, dan kedamaian. Dalam maqoyis al-lughoh dan mu’jam ghorib al-quran lil ashfahani lafaz al-insu berarti berbeda dari jin. Dalam mu’jam ghorib al-quran lil ashfahani ditambahkan bahwa al-insu berarti berbeda juga dari sekelompok orang. Dikatakan seperti itu karena banyaknya sifat ramah atau senangnya. Oleh karena itu dikatakan hewan yang jinak.
Kata Al-Ins dari akar katab yang sama dengan kata insaan,an-nas, dari tiga huruf Alif. Nun, dan sin. Walau dari akar kata yang sama tapi ada bedanya :
Letak perbedaan penggunaan antara al-insu, al-nas, al-insanu yaitu:
Al-insu digunakan untuk menunjukkan jenis manusia itu sendiri. Oleh karena itu setiap lafaz al-insu selalu disandingkan dengan al-jin
Dalam bebebrapa konteks al-insu sering bermakna suatu golongan ataupun individu.
Jumlah lafaz al insi di al-Quran ada 18:
Q.S Al-An’am: 112, 128, dan 130
Q.S al-Isro: 88
Q.S Fushilat: 25&29
Q.S al-A’rof:38 &179
Q.S adz-Dzariyat:56
Q.S al-Ahqof: 18
Q.S AR-Rohman: 33,39, 56 &74
Q.S an-Naml:17
Q.S al-Jin: 5&6
Sumber
www.ilmualquran.com

No comments:

Post a Comment